Batman Begins - Horizontal Resize

Sabtu, 02 Juni 2018

Kiat-kiat Mencuci Tangan


Kebersihan tangan sebelum dan setelah kontak dengan setiap pasien adalah salah satu cara yang paling penting dalam mencegah penyebaran infeksi.

• Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir bila jelas terlihat kotor atau terkontaminasi oleh bahan yang mengandung protein.
• Gunakan bahan yang mengandung alkohol untuk mendekontaminasi tangan secara rutin, bila tangan TIDAK jelas terlihat kotor.
 JANGAN gunakan antiseptik berbasis alcohol bila tangan jelas terlihat kotor.
·  JANGAN gunakan bahan pencuci tangan yang mengandung alkohol setelah kulit yang terluka terpajan darah atau cairan tubuh. Dalam kasus ini, cuci tangan dengan sabun dan air lalu keringkan.
Bersihkan tangan:
Segera
• Saat tiba di tempat kerja.
Sebelum
• Kontak langsung dengan pasien.
• Memakai sarung tangan untuk melakukan prosedur klinis dan invasif.
• Menyiapkan obat.
• Menyiapkan, membawa, menghidangkan, atau menikmati makanan.
• Memberikan makan pasien.
• Meninggalkan tempat kerja.
Antara
• Prosedur-prosedur tertentu untuk pasien yang sama yang dapat membuat tangan kotor, untuk menghindari kontaminasi silang bagian-bagian tubuh.
Setelah
• Kontak dengan pasien.
• Membuka sarung tangan.
• Membuka alat pelindung diri (APD) lainnya.
• Kontak dengan darah, cairan tubuh, sekret, ekskresi, eksudat luka, dan benda-benda yang terkontaminasi.
• Kontak dengan benda/permukaan yang diketahui atau diduga terkontaminasi oleh darah, cairan tubuh, atau ekskresi (misalnya, pispot, wadah urin, pembalut luka) apakah sarung tangan digunakan atau tidak.
• Aktivitas pribadi seperti menggunakan toilet, menggosok hidung, atau membuang ingus.

0 komentar:

Posting Komentar